Sarambang.id – Kasus dugaan penyimpangan dalam pelaksanaan Bimbingan Teknis (Bimtek) yang melibatkan sejumlah Kepala Desa di Kabupaten Luwu Timur terus bergulir.
Saat ini, Kejaksaan Negeri (Kejari) Luwu Timur masih intensif menangani laporan tersebut, termasuk dugaan penyimpangan dalam Bimtek PKK Kabupaten Luwu Timur.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Luwu Timur, Halsen, juga sudah dimintai keterangan terkait kasus ini.
“Kalau panggilan ga ada om, kita hanya melakukan klarifikasi saja,” ujar Kasi Intel Kejari Lutim, Bara.
Lebih lanjut, Bara mengungkapkan bahwa sudah ada 10 orang yang telah menjalani proses klarifikasi terkait dugaan penyimpangan Bimtek tersebut.
“Kalau tidak salah, proses klarifikasi dilakukan pada akhir September dan Oktober ini,” jelas Bara.(*)