Kadis Kominfo Hamris Upayakan Tuntaskan Daerah Blank Spot di Luwu Timur

SARAMBANG – Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Luwu Timur berupaya menuntaskan wilayah blank spot di Luwu Timur.

Area blank spot adalah tempat yang tidak memiliki sinyal akibat tidak adanya menara telekomunikasi atau BTS.

BTS adalah singkatan dari Base Transceiver Station atau dalam bahasa Indonesia Anda menyebutnya dengan stasiun pemancar.

Tugas utama BTS adalah mengirimkan dan menerima sinyal radio ke perangkat komunikasi seperti telepon rumah, telepon seluler dan sejenis gadget lainnya.

Kepala Diskominfo Luwu Timur, Hamris Darwis mengatakan ada 125 desa di 11 kecamatan di Luwu Timur.

“Kami akan tuntaskan daerah blank spot di Luwu Timur. Sisa satu desa belum punya BTS atau masuk kategori blank spot yaitu Desa Ujung Baru saja,” kata Hamris di kantornya, Kamis (9/8/2023).

“Kita sudah maksimalkan, semoga desa itu bisa segera terbangun BTS, Ujung Baru, Kecamatan Tomoni,”

Hamris menambahkan, sudah pernah usul ke Kementrian Kominfo RI terkait dengan blank spot ini.

“Itu diteruskan ke Bakti Kominfo, Bakti kantornya sekarang ada di Makassar, saya sudah koordinasi,”

“Semoga secepatnya Ujung Baru dibangunkan BTS dan tidak ada lagi blank spot di Luwu Timur,” imbuhnya.