Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (Kominfo-SP) Kabupaten Luwu Timur, H. Hamris Darwis mengakhiri karir panjangnya di Luwu Timur yang dimulai sejak Tahun 2003 dan pada akhirnya kembali ke background awalnya yakni menjadi seorang Dosen Pariwisata.
H. Hamris Darwis, mengawali karirnya di Bumi Batara Guru di Dinas Koperindag dan Penanaman modal bersama almarhum Bapak Thoriq Husler, kemudian menjadi Pelaksana Tugas Kadis Koperindag PM selama 2 Tahun, selanjutnya diberikan amanah sebagai staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi dan Keuangan, kemudian menjabat Kepala Dinas Pariwisata, Kepemudaan dan Olahraga, dan terakhir sebagai Kepala Dinas Kominfo SP Lutim, sebelum akhirnya dimutasi kembali menjadi seorang dosen.
Saat dikonfirmasi, Selasa (06/07/2024), H. Hamris Darwis menyampaikan salam perpisahan setelah 21 tahun mengabdikan diri di Lutim.
“Saya mengucapkan permohonan maaf kepada seluruh masyarakat Lutim sepanjang pengabdian ini belum bisa maksimal membantu dan melayani sebagai abdi dan pelayan masyarakat, begitu pula kepada seluruh ASN di Lutim khusus nya para teman seperjuangan atas segala tindakan-tindakan yang pernah saya lakukan. Barangkali ada ucapan ataupun guyonan yang meyinggung hati mohon dimaafkan,” ucap Hamris.
Beliau menambahkan, hubungan ini tidak akan pernah terputus dimanapun ia berada. “Dimanapun saya berada dan dimanapun saya melanjutkan pengabdian bertugas, hubungan saya dengan bupati, teman-teman, sahabat dan saudara di Pemda Lutim tidak akan terputus atas kepindahan saya mengabdi, karena daerah ini kita lewati dari awal hingga sekarang ini penuh suka dan dukanya sehingga maju seperti sekarang ini, semoga silaturahmi dan jejaring kekeluargaan tetap terjaga dan kita tetap saling mendoakan,” imbuhnya.
Pada kesempatan ini, Hamris mengungkapkan bahwa, terkhusus untuk segala pencapaian yang sudah dicapai di Kominfo SP Lutim harus terus dilanjutkan.
“Kita ketahui bahwa secara rasional Lutim ini masuk dalam kategori hijau yg civering wilayah untuk jaringan internet sudah hampir mencivet 125 desa di 11 kecamatan yang kita upayakan tidak adanya blank spot agar tidak ada daerah yang tidak terjangkau jaringan,” ungkapnya menambahkan.
Terakhir, H. Hamris menjelaskan, terhitung sejak 1 Agustus 2024, berdasarkan Surat Keputusan dari Badan Kepegawaian Nasional dan Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Riset Dikti telah menugaskan sebagai Dosen di Universitas Hasanuddin, Fakultas Ilmu Budaya, Program Studi Pariwisata.
“Melalui ini saya memohon doa untuk terus diberikan kesehatan untuk mengajar nantinya, diberikan kesempatan untuk bertemu dengan teman-teman dan adik-adik jika ada nantinya yang tertarik untuk mendalami dunia pariwisata, kita bertemu di Unhas. Mohon pamit, Luwu Timur Tetap di hati Hamris,” tutupnya. (asn/ikp-humas/kominfo-sp)