Sarambang.id – Dalam rangka mengakomodir aspirasi perempuan dan memastikan pemilihan serentak yang lebih inklusif dan adil, Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Luwu Timur menyelenggarakan kegiatan Bawaslu Menyapa Pemilih Perempuan dengan mengundang sejumlah perwakilan perempuan dari berbagai organisasi perempuan yang ada di Kabupaten Luwu Timur.
Kegiatan ini bertujuan untuk menerima masukan dan pandangan serta membangun kolaborasi dengan organisasi perempuan yang ada di Kabupaten Luwu Timur terkait pelaksanaan Pilkada tahun 2024 serta memetakan potensi kerawanan yang mungkin terjadi.
Anggota Bawaslu Kabupaten Luwu Timur, Sulkifli, mengatakan pentingnya peran perempuan dalam proses demokrasi. Dia berharap pemilih perempuan bisa terakomodir secara baik dan inklusif atau menyeluruh dalam pemilihan nanti.
“Keterlibatan perempuan dalam proses Pilkada sangat krusial. Dengan melibatkan perwakilan dari berbagai organisasi perempuan diharap dapat memperoleh masukan memperkuat pengawasan dan pencegahan potensi kerawanan pada pemilihan serentak 2024 mendatang, khususnya di Kabupaten Luwu Timur,” ujar Sulkifli, Senin (15/7/2024).
Koordinator Divisi Hukum, Pencegahan, Parmas dan Humas itu berpandangan pemilh perempuan memiliki peran yang sangat penting dan krusial dalam menciptakan Pilkada yang berjalan adil dan damai.
“Peran pemilih perempuan di wilayah masing-masing diharap mampu menetralisir isu-isu kerawanan Pilkada. Kehadiran perempuan pada kegiatan ini dijadikan sebagai komitmen bersama untuk menguatkan pengawasan dan pencegahan yang berkaitan dengan isu-isu kerawanan yang ada di Kabupaten Luwu Timur,”ujarnya.
Sulkifli menambahkan bahwa upaya ini merupakan bagian dari komitmen Bawaslu untuk menciptakan pemilihan yang inklusif dan representatif bagi perempuan.
Forum ini dihadiri oleh perwakilan dari berbagai organisasi perempuan seperti Aisyiyah, TP PKK Kecamatan Malili dan Fatayat.
Para peserta berdiskusi secara mendalam tentang berbagai tantangan yang mungkin dihadapi dalam pemilu mendatang serta memberikan rekomendasi untuk mengatasi potensi kerawanan, termasuk isu-isu keamanan, partisipasi, dan perlindungan hak-hak pemilih perempuan.
Dengan diadakannya kegiatan ini, Bawaslu berharap dapat memperkuat kolaborasi dengan berbagai organisasi perempuan untuk memastikan Pemilihan 2024 berjalan dengan lancar, adil, dan bebas dari segala bentuk kecurangan.
Dalam kegiatan ini, Bawaslu Luwu Timur menghadirkan Narasumber Perempuan yang juga merupakan pemerhati Pemilu sekaligus sebagai Pengurus Wallacea Kota Palopo, Ibu Ribatun Nikmah.(**/ikr)