Sarambang.id – Program beasiswa bagi mahasiswa di Luwu Timur sudah dijalankan sejak tahun 2017 silam. Saat itu, kepemimpinan Kabupaten Luwu Timur berada di tangan Muhammad Thorig Husler (alm) dan Irwan Bachri Syam (Ibas) yang menjabat sebagai kepada daerah periode 2015-2020.
Namun, mungkin banyak yang belum tahu, siapa inisiator sehingga lahir program tersebut. Saat itu, program yang digagas oleh duet Husler-Ibas itu hanya dianggap sebagai program untuk meningkatkan elektoral pasangan ini.
Banyak pihak yang utopis, padahal bagi keduanya, program ini dianggap akan efektif untuk meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Luwu Timur melalui sektor pendidikan.
“Saat itu, banyak elemen masyarakat yang pesimis akan terlaksananya program ini, dan hanya menganggapnya sebagai janji politik yang sulit diwujudkan,” kenang Ibas, sapaan akrab Irwan Bachri Syam.
Hingga kini, program itu terus berjalan dan bahkan sudah diduplikasi di beberapa daerah lain. Bahkan, program ini juga kini menjadi program prioritas sejumlah kandidat di kabupaten Luwu Timur.
“Justru bagus, jika semua kandidat memprogramkan dan mengembangkannya, sehingga yang kecipratan nanti adalah generasi muda Luwu Timur demi perubahan daerah ini di masa mendatang,” ungkapnya. (*)