SARAMBANG – Polres Luwu Timur berhasil mengungkap satu orang pelaku pembakaran rumah Kepala Desa Lauwo, Kecamatan Burau Luwu Timur, pada Rabu (5/7/2023).
Pengungkapan pelaku yang diketahui bernama Samsul Hadi (56) disampaikan Wakapolres Luwu Timur, Kompol Syamsul, melalui press relese yang berlangsng di aula Tribrata, Senin 07/08/23.
Dikatakan Kompol Syamsul, tersangka berhasil diamankan setelah melalui serangkaian penyelidikan yang dilakukan Kepolisian kemudian menjemput langsung tersangka dirumahnya di Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara, pada Sabtu 5 Agustus 2023.
Melalui Press Release tersebut terungkap motif pelaku menjalankan aksi nekat tesebut karena didasari sakit hati terhadap istri pelaku yang tak lain adalah saudari dari Kepala Desa Lauwo.
“Pelaku sakit hati karena isitri pelaku pergi ke Kalimantan tanpa sepengetahuannya, hingga meluapkan sakit hatinya dengan cara membakar rumah milik Kades Lauwo” Ungkap Kompol Syamsul.
Sementara pelaku (Samsul Hadi) yang diwawancarai pada kesempatan tersebut mengaku sakit hati itu berulangkali ia rasakan pasalnya sang istri yang kerap kali pergi tanpa pamit hingga berbulan-bulan dengan alasan mengahadiri pesta.
“Pergi hingga berbulan-bulan tanpa pamit, kadang satu bulan, kadang sampai tiga bulan baru pulang” Tuturnya.
Adapun kronologis aksi pembakaran rumah yang didasari sakit itu dimulai ketika pelaku mengendarai sepeda motornya dengan membawa lima liter bahan bakar Pertalite (bensin) menggunakan jerigen 10 liter.
Kemudian pelaku memungut sepotong kain (baju kaos) dipinggir jalan yang nantinya akan dilitkan pada sebilah kayu dan menjadi obor.
“Pelaku membakar rumah korban dengan membuang jerigen 10 liter yang berisi bensin dipojok rumah yang terdapat lima unit sepeda motor selanjutnya pelaku membakar obor dan melempar obor tersebut ditempat bensin dan jerigen dibuang” Terang Kompol Syamsul.
Sebelumnya diberitakan, Satu unit rumah milik Kepala Desa (Kades) Lauwo, Kecamatan Burau, Kabupaten Luwu Timur, Sualwesi Selatan, diduga dibakar orang tak dikenal (OTK) Rabu (5/7/2023) sekitar pukul 02.30 Wita.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun lima sepeda motor hangus terbakar, termasuk motor dinas milik Desa Lauwo, Akibat kejadian tersebut, kerugian materil ditaksir mencapai Rp1 Miliar lebih.(*)
